Mahasiswa KPI Raih Perunggu di POMPROV Jatim III Cabor Tarung Derajat
MEDICEN FADA - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember. Dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (POMPROV) Jawa Timur III, M. Alawy Farhan Yahya, mahasiswa semester 2 Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), berhasil meraih medali perunggu pada cabang olahraga (cabor) Tarung Derajat.
Dari tiga atlet Tarung Derajat yang dikirim UIN KHAS dalam ajang POMPROV yang berlangsung 3 Juni 2025 di Universitas Hang Tuah Surabaya, dua diantaranya berhasil mendapatkan medali perunggu. Selain Alwi, Zainal Arifin dari dari Prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Fakultas Tarbiyah juga mempersembahkan juara tiga. Sedangkan satu atlet lagi atas nama Argamahsa Maulana Anwar hanya berhasil sampai ke babak perempat final.
Selama pertandinga, Alawy menunjukkan performa yang matang. Berkat latihan yang rutin, mahasiswa asal Jember ini berhasil mengamankan posisi ketiga dan meraih medali perunggu. “Ini tak lepas dari dukungan semua pihak, terutama pelatih dan civitas akademika UIN KHAS Jember. Saya berharap prestasi ini bisa memotivasi teman-teman mahasiswa lainnya,” ujar Alawy kepada Medicen.
Sementara itu, Ketua Kontingen UIN KHAS di ajang POMPROV yang juga dosen Fakultas Dakwah Haryu Islamudin mengapresiasi prestasi yang dipersembahkan oleh para atletnya. Pasalnya, atlet tarung derajat yang diturunkan kali ini tergolong atlet pemula. Ditambah lagi tidak melalui seleksi yang ketat dikarenakan waktu persiapannya sangat pendek karena mendadak.
“Alhamdulillah, masih bisa mempersembahkan dua medali. Insya Allah di tahun mendatang, setelah ditingkatkan pembinaannya, mereka akan bisa meraih prestasi lebih maksimal,” tandasnya.
Menurut Haryu, keikutsertaan UIN KHAS pada POMPROV Jatim III merupakan kali pertama. Dalam agenda ini, kontingen UIN KHAS mengikuti delapan cabor. Selain tarung drajat, cabor lain yang diikuti meliputi catur, bulu tangkis, tenis meja, pencak silat, karate, dan e-sport. Dari delapan cabor yang diikuti itu, hanya tarung derajat yang mampu mempersembahkan medali.
Haryu menambahkan, ada sekitar 100 perguruan tinggi yang mengirimkan atletnya dalam POMPROV Jatim III. Sebagian besar merupakan atlet yang akan berlaga di Pekan Olah Raga Provinsi (PORPROV) Jatim yang akan berlangsung pada 29 Juni – 5 Juli 2025. “Jadi, agenda POMPROV ini lebih banyak dipakai sebagai tes matras sebelum para atlet berlaga di PORPROV yang akan dimulai akhir bulan Juni ini,” tandasnya. (*)
Penulis : Rizky Hidayatullah
Foto: Dok. UIN KHAS
Editor: Abdul Choliq, Firdaus Dwi Cahyo, Nuzul Ahadiyanto




