fakultasdakwah@uinkhas.ac.id -

Tugas Ujian Akhir Semester Jajaki Cagar Budaya: Situs Biting, Dusun Biting Lumajang

Home >Berita >Tugas Ujian Akhir Semester Jajaki Cagar Budaya: Situs Biting, Dusun Biting Lumajang
Diposting : Sabtu, 23 Dec 2023, 20:41:09 | Dilihat : 1567 kali
Tugas Ujian Akhir Semester Jajaki Cagar Budaya: Situs Biting, Dusun Biting Lumajang


Jember, Media Center Fakultas Dakwah - Guna menentukan kelulusan Ujian Akhir Semester mata kuliah Peradaban Islam dan Nusantara, 50 mahasiswa dari Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, melakukan penelitian ke Dusun Biting Desa Kutorenon Kabupaten Lumajang. Untuk memudahkan penelitian, mereka terbagi dalam 5 Tim. (16/12/2023). 

Tim riset lapangan dari Prodi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) Fakultas Dakwah, dengan anggota Nahariyatul Munfarida, Melisa Khumairoh, Firda Safitri, Moh Sohibul Hikam, dan Rizal Ibadil Karomi, mengeksplorasi tema "Menjajaki Cagar Budaya Warisan Majapahit". Fokus penelitian adalah Situs Biting, sebuah peninggalan bersejarah yang menjadi saksi kerajaan Islam pertama di Indonesia.

Situs Biting, didefinisikan sebagai kawasan ibu kota Kerajaan Lamajang Tigang Juru, memiliki luas sekitar 135 hektar. Kerajaan ini, menurut juru kunci, Tumpu Hariyono, berdiri sejak tahun 1200-an dan tumbuh pasca-runtuhnya Kerajaan Kediri pada tahun 1293 Masehi.

Arya Wiraraja, pemimpin Kerajaan Lamajang Tigang Juru, memiliki latar belakang agama Hindu. Namun, ketidakserasian hubungan antara Arya Wiraraja dan Sri Kertanegara, penguasa Majapahit, diduga karena perbedaan agama. Runtuhnya kerajaan ini terjadi setelah konflik internal yang melibatkan Arya Wiraraja dan pihak Majapahit.

Situs Biting, sebuah benteng terbuat dari batu bata merah, menjadi saksi peninggalan Kerajaan Tigang Juru. Dengan panjang 10 km, lebar 6 meter, dan tinggi 10 meter, situs ini juga melibatkan temuan-temuan lepas, seperti fragmen genteng, struktur bata lepas, fragmen gerabah, terakota, keramik, logam, tulang, dan gigi binatang.

Penemuan makam Arya Wiraraja dan 12 senopati Situs Biting menambah misteri sejarah. Meskipun identitas makam belum diketahui secara pasti, penemuan ini bermula dari kecurigaan warga sekitar yang melihat burung sering jatuh di area tersebut. Saat membersihkan titik burung jatuh, mereka menemukan batu nisan yang berjumlah 12 makam dan diduga sebagai makam keluarga kerajaan.

Dengan pemaparan ini, peneliti berharap dapat meningkatkan pemahaman sejarah Situs Biting, Dusun Biting, Desa Kutorenon, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang, sebagai bagian penting dari cagar budaya Indonesia.

 

 

Koordinator Media Center: Zulfan Nabrisah

Penulis: Nahariyatul Munfarida, Melisa Khumairoh, Firda Safitri, Mohammad Sohibul Hikam, & Rizal Ibadil Karomi

Editor: Firdaus Dwi Cahyo Kurniawan, Nuzul Ahadiyanto, & Fety Arinda Sari

Berita Terbaru

Fakultas Dakwah Raih Juara 2 Rektor Cup 2024
23 Nov 2024By dakwah
Juara Kaligrafi Rektor Cup Diproyeksikan ke Tingkat Nasional
20 Nov 2024By dakwah
Komunitas AUVI Jurnalistik Sukses Gelar Workshop Public Speaking
17 Nov 2024By dakwah

Agenda

Informasi Terbaru

Belum ada Informasi Terbaru

Lowongan

;